Rabu, 02 Februari 2011

Indonesia vs Turkmenistan di Palembang

Add caption

Wacana bakal dipindahnya lokasi pertandingan pra kualifikasi Olimpiade antara Indonesia Versus Turkmenistan pada 23 Februari mendatang ke Jakarta akhirnya batal. Pertandingan akan tetap digelar di venue awal, Stadion Jaka Baring, Palembang.

"Tidak ada perubahan seperti yang sebelumnya saya bicarakan. Tetap seperti keputusan semula, di Jaka Baring Palembang," kata manajer
timnas U-23 Adjie Massaid, saat ditemui di lapangan timnas, kemarin (1/2).

Keputusan itu diambil setelah pihaknya melakukan pembicaraan dengan PSSI tentang kemungkinan pertandingan di pindah. Namun, saat itu perwakilan PSSI yang diajak bicara, Nugraha Besoes, meminta pertandingan tetap di gelar di Palembang.

Menurut Adjie, ada banyak pertimbangan yang membuat wacana pemindahan venue dibatalkan. Salah satunya adalah masukan bahwa timnas perlu beradaptasi dengan kondisi lapangan di Palembang. Mengingat, pada SEA Games 2011 November mendatang Jaka Baring akan menjadi Stadion untuk menggelar pertandingan sepak bola.

"Alasan itu adalah yang sangat rasional. Jadi, agar terbiasa bertanding disana, maka timnas memilih bermain di Palembang saat melawan Turkmenistan, tidak ada motif lainnya," terang lelaki yang menjabat sebagai anggota DPR RI tersebut.

Sebelumnya, Adjie bersikukuh  untuk menggelar pertandingan timnas di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Alasannya adalah besarnya animo penonton yang otomatis bisa memengaruhi pemasukan untuk timnas.

"Memang sebelumnya kami ingin mendapat dukungan besar setelah melihat sepinya pertandingan saat timnas Uji coba disana. Tapi, kami mengesampingkan itu dan yakin dukungan penonton akan tetap besar melihat lawan yang dihadapi," ujarnya.

Nah, seandainya pertandingan tetap sepi penonton, dia mengaku tidak akan menyesal karena tujuan utama adalah untuk meraih poin penuh sekaligus mempersiapkan diri sebagai tuan rumah SEA Games 2011."Saya sudah bicara dengan pelatih juga, coach (Alfred) Riedl menerima alasan kami dan malah menyambut dengan senang. Dia mengaku siap bertanding di Palembang dan meraih kemenangan," tegas politikus asal Partai Demokrat itu.

Sementara itu, Deputi Bidang Teknis BTN Iman Arif mencoba memberikan penjelasan terkait kemungkinan minimnya penonton yang hadir di Stadion. Dia menilai itu hal yang lumrah karena memang yang bertanding tim U-23.

"Negara manapun yang tanding kalau tim U-23 pasti lebih sedikit. Tapi, melihat sepak terjang timnas sebelumnya, saya yakin penonton bisa mencapai ribuan. Dengan atau tanpa penonton yang terpenting kami bisa menang," pungkasnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar